Gangguan Sistem Kardiovaskuler - power point

Puding Cendol

Puding Cendol Nangka

Buat yg hobbiny minum es cendol ada cara baru nich minum es cendol biar gk bosen, jadi di bikin puding aja yach bun ^_^. Saya copasin resep dari bunda Agnes Mariani Harjanto ^_^

Berikut bahan2nya :

Bahan A

• 1 bungkus agar2 swallow plain
• 150 gram gula merah, kalo saya di tambahin gula pasir secukupnya bun.
• 2 lembar daun pandan
• 800 cc air putih

Bahan B

• 1 bungkus agar2 swallow plain
• 1 bungkus santan kara yg ukuran 65 ml, boleh juga pakai santan segar bun tapi takaranya sama yach
• 6 sdm susu kental manis warna putih
• 80 gr gula pasir
• 800 cc air putih
• Vanili dan garam secukupnya

Bahan C

• 1 bungkus agar2 swallow plain
• 120 gr gula pasir 
• 800 cc air putih
• 2 bungkus cendol, kurang lebih 2 ons tanpa air cendolnya yach bun lalu bersihkan cendolnya
• Buah nangka secukupnya di potong kecil2 yach bun

Cara buatnya:

1. Buat bahan A : iris2 gula merah, kemudian campur semua bahan A lalu masak sampai mendidih. Setelah mendidih masukkan ke cetakan buang daun pandanya, biarkan puding sampai agak dingin tapi jangan sampai dingin banget yach bun nanti lapisan yg ke 2nya gk nempel. Selama puding gulmer dingin mari qt buat lapisan puding yg ke 2 bun ^_^..
2. Buat bahan B : campur semua bahan B jangan lupa beri garam sedikit bun supaya agak gurih , masak dan jangan lupa sambil diaduk yach bun karena santan dan susu mudah pecah. Tuangkan ke atas puding A tadi, sebelumnya di cek dulu yach bun puding gula merahnya, kalau lapisan atasnya di colek gk lengket di tangan itu tandanya sudah bisa di tuangi lapisan susunya, nuangnya sedikit2 yach bun. Biarkan sipuding santan ini sampai agak dingin.  Nach sekarang qt buat nich puding intinya bun si cendolll ^_^
3. Buat bahan C : masukkan agar2, gula pasir dan air, lalu masak dan aduk2 apabila sudah mendidih matikan api, angkat lalu tuangkan cendol dan nangka. Lalu tuangkan sedikit demi sedikit ke atas puding santan tadi bun, dinginkan...puding siap dinikmati, lebih enak lagi simpan puding dalam lemari es.

NB: Jangan biarkan puding yg sdh jadi terlalu dingin nanti lapisan pudingnya gk lengket antara puding yg lainya bunda...SELAMAT MENCOBA...^_^..

Selai Nanas

Sebentar lagi lebaran nich bun, seperti biasa pastinya ibu2 mulai sibuk2nya nich bikin kuker yg khas banget dikala lebaran. Saya mau ngeshare cara buat selai nanas diambil dari sumber2 terpercaya di internet ^_^ tapi ada yg sedikit di rubah yach bu.

Bahan2nya :

• 2 buah nanas yg kuning dan matang
• 250 gr gula pasir
• 2 batang kayu manis boleh juga bubuk kayu manis bun ½ sdt saja
• 4 butir cengkeh
• Garam secukupnya

Langkah :

• Parut nanas yg sudah di kupas tadi, kalau bisa jangan di blender yach bun soalnya kalo di blender pasti di campur air jadi memasaknya butuh waktu lama.
• Masak nanas di wajan, masukkan gula, kayu manis, dan garam secukupnya lalu aduk rata, masak hingga airnya menyusut.

• Diamkan, cek dan aduk kembali sampai agak mengental

• Diamkan, cek kembali sambil diaduk2 agar selai tidak gosong. Jika sudah meletup2 dan nanas semakin surut kecilkan api

• Jika sudah semakin surut dan agak mengering, matikan api, dinginkan dan selai siap dipakai, jangan lupa simpan di kulkas yach bun supaya awet.
• Selamat buat nastar yg enak yach bun...^_^

LAYANAN RAWAT HOME CARE 

1. Rawat luka diabetes melitus
2. Rawat luka bakar
3. Rawat luka operasi
4. Rawat luka kecelakaan
5. Rawat luka dekubitus (karena berbaling lama)
6. Rawat Stoma baru (Kolostomi, Ileustomy, dll)
7. Rawat luka fustulectomi dan post operasi haemoroid

LAYANAN KUNJUNGAN RUMAH (HOME CARE atau HOME VISIT):

Kami melayani Perawatan yang dilakukan di Rumah maupun di Rumah Sakit.

1. Layanan Perawatan Luka (luka diabetes, luka kanker, luka dekubitus, dll)

2. Layanan Dokter kunjungan rumah

3. Layanan Pasang Catheter, Infus

4. Layanan rawat jaga 24 jam (3 shift)
5. Layanan Perawatan Stoma (Stoma baru dan komplikasi)
6. Layanan Perawatan Inkontinensia

Segera hubungi kami untuk informasi yang lebih jelas di 087780803316 

BAGIAN-BAGIAN KULIT BESERTA FUNGSINYA

Dalam kehidupan sehari-hari kulit mempunyai peran penting untuk kita. Salah satu fungsinya adalah mengeluarkan zat sisa seperti keringat. Kulit tersusun atas tiga lapisan, yaitu epidermis (lapisan luar atau kulit ari), dermis (lapisan dalam), hipodermis (jaringan ikat dibawah kulit).

Kulit dibagi menjadi 3 lapisan yaitu:

1.     Lapisan Epidermis

Epidermis merupakan lapisan kulit yang terluar, terdiri dari lapisan sel yang telah mati yang disebut juga lapisan tanduk.  Fungsi epidermis adalah sebagai sawar pelindung terhadap bakteri, iritasi kimia, alergi dan lain-lain.

Epidermis dapat dibagi menjadi 5 lapisan :

1)    Stratum corneum (lapisan tanduk).

Stratum corneum merupakan lapisan kulit yang paling luar.  Stratum korneum paling tebal pada telapak kaki dan paling tipis pada pelupuk mata, pipi dan dahi. Lapisan ini tersusun atas sel-sel mati yang mudah mengelupas.

2)    Stratum lucidum (daerah rintangan).

Lapisan ini berwarna terang dan hanya nampak pada lapisan kulit yang tebal. Hanya terlihat pada telapak kaki dan telapak tangan.

3)    Stratum granulosum (lapisan seperti butir).

Lapisan ini menggandung sel-sel bergranula yang menghambar pengeluaran air berlebih. Stratum granulosum berpartisipasi aktif  dalam proses keratinisasi, hanya mekanismenya belum diketahui jelas.

4)    Stratum spinosum (lapisan sel duri).

Stratum spinosum (stratum malpighi) terdiri dari beberapa lapis sel yang berbentuk poligonal yang besarnya berbeda-beda karena adanya proses mitosis. Lapisan ini adalah lapisan paling tebal di epidermis.

5)    Stratum germinativum (lapisan sel basal).

Lapisan ini selalu tumbuh dan membelah, lapisan ini banyak ditemukan sel melanosit yang menghasilkan pigmen melanin yang menentukan warna kulit seseorang.

2.     Lapisan Dermis

Dermis memiliki ketebalan 3-5 mm, merupakan anyaman serabut kolagen dan elastin yang bertanggung jawab untuk sifat-sifat penting dari kulit.  Dermis mengandung pembuluh darah, pembuluh limfe, gelembung rambut, kelenjar lemak (sebasea), kelenjar keringat, otot dan serabut saraf.

3.     Kelenjar Keringat (Glandula Sudorifera)

Kelenjar ini berfungsi mengeluarkan keringat melalui saluran keringat yang bermuara di pori-pori kulit.

4.     Kelenjar Minyak ( Glandula Sebasea)

Kelenjar minyak berfungsi menghasilkan minyak (sebum). Minyak yang dikeluarkan berfungsi untuk melumasi kulit dan membuat rambut tidak kering.

5.     Kantong Rambut

Di dalam kantong rambut terdapat akar rambut dan batang rambut. Kantong rambut dilengkapi dengan otot penegak rambut. Pada saat udara dingin, otot rambut berkontraksi yang menyebabkan tegaknya batang rambut.

6.     Pembuluh Kapiler Darah

Pembuluh kapiler darah berfungsi mengedarkan zat-zat makanan yang diperlukan untuk pertumbuhan rambut dan sel-sel kulit.

7.     Ujung-Ujung Saraf Penerima Rangsang

Ujung-ujung saraf penerima rangsang meliputi :

a.       Pacini : Tekanan

b.      Ruffini : Panas

c.       Krause : dingin

d.      Meissener : sentuhan

8.     Lapisan Hipodermis (Jaringan ikat bawah kulit terletak di bawah kulit)

Di dalam lapisan ini terdapat lemak yang berfungsi untuk cadangan makanan, menahan panas tubuh, melindungi tubuh bagian dalam terhadap benturan dari luar.

a.       Alat pengeluaran keringat.

b.      Tempat pembentukan vitamin D dari provitamin D dengan bantuan sinar matahari.

c.       Tempat penyimpanan kelebihan lemak.

d.      Melindungi tubuh terhadap kuman dari luar.

e.       Alat peraba, di ujung kulit terdapat saraf indra yang dapat merasakan kasar dan halus.

f.        Alat perasa dingin, panas, nyeri, pedih, dan lain-lain

9.     Fungsi Kulit diantaranya :

a.       Pelindung mekanik, seperti pukulan dan suhu

b.      Alat peraba

c.       Penyimpan lemak

d.      Mengekskresikan keringat

e.       Tempat perubahan provitamin D menjadi vitamin D

LUKA KRONIS : DIABETES MILITUS

Setiap 30 detik terjadi amputasi pada kaki diabetik di seluruh dunia. 60-80 % amputasi kaki non traumatik disebabkan oleh diabetes melitus, 80 % amputasi kaki diabetes melitus didahului oleh ulkus, STOP AMPUTASI, cegah sejak dini…..????

DEFINISI

• Luka : gangguan integritas kulit
• Penyebab : simple atau kompleks atau multi faktor
• Prinsip penyebab luka kaki:  Venous Insufiensi, gangguan Arterial atau gabungan dari gangguan vena dan arteri
• Neuropati ulcer – hilangnya sensasi proteksi (biasa terkait dgn Diabetes).

LUKA DIABETES

Luka kronis , sulit proses penyembuhannya.

Penyebab kejadian: multifaktor, yaitu kombinasi dari gangguan vaskular, peripheral neuropathy dan peningkatan faktor resiko infeksi pada penderita.

75 % penderita diabetes memiliki masalah pada kaki. 76 % karena dengan gangguan neuropathy.

KARAKTERISTIK LUKA DIABETES

•  Perubahan kondisi kulit
• Kedalaman luka bervariasi
• Exudat jumlah bervariasi
• Edema
• Kulit sekitar hangat
• Infeksi
• Reflek berkurang atau kurang sensitive
• Gangguan saat berjalan
• Periperal pulse teraba
• Capilary refill normal
• Lokasi biasanya terdapat pada : tumit, jari, plantar, phalangeal, metatarsal.

MANAGEMENT LUKA DIABET

• Kontrol gula darah
• Kurangi tekanan
• Pemakaian alas kaki orthopedic
• Bed rest atau aktivitas sesuai
• Agresive treatment untuk kontrol infeksi
• Perawatan luka optimal
• Kontrol edema
• Edukasi.